Proses Paten

1. Riset dan Pengembangan: Mengembangkan penemuan atau metode baru yang dapat memenuhi syarat untuk dipatenkan.
2. Pencarian Paten: Memastikan bahwa penemuan tersebut benar-benar baru dan belum pernah dipatenkan sebelumnya.
3. Pengajuan Paten: Mengajukan permohonan ke lembaga yang berwenang, seperti Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) di Indonesia.
4. Pemeriksaan Substantif: Pihak berwenang akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan bahwa penemuan tersebut memenuhi persyaratan paten.
5. Persetujuan dan Penerbitan: Setelah lulus pemeriksaan, paten akan disetujui dan diterbitkan.